Awal dari Bisnis Menggambar
Pada kali ini,saya akan membuat artikel tentang usaha bisnis menggambar yang saya miliki. Saya suka menggambar sejak saya TK. Hobi saya ini terbentuk berkat kesenangan saya membaca komik. Masih ingat saya komik pertama saya yaitu Doraemon. Lama-lama kemampuan menggambar saya ini berkembang. Awalnya saya menggambar hanya untuk memenuhi request teman tapi lama-lama saya berubah haluan. Semenjak SMA,saya mengikuti ekskul yang bernama Japanese Club. Berkat saya masuk ekskul inilah keahlian saya dikenal dan diminta untuk ikut berbagai lomba menggambar oleh sensei kami seperti membuat Manga (semacam komik Jepang), desain karakter, komik strip, dan fanart. Saya sudah menang beberapa kali semenjak saya mengikuti lomba-lomba itu terutama yang saya senangi adalah ketika saya juara 1 Lomba Komik Strip di Universitas Indonesia.
Semenjak kelas 12 SMA saya mulai berpikir bagaimana cara saya menghasilkan uang dari kemampuan saya tidak hanya melalui lomba saja. Saya mencari jawaban dari internet. Saya menemukan berbagai website yang menjual karya kita hanya dengan meng-upload hasil karya dan mereka yang mengatur semuanya. Kita akan mendapatkan uang secara otomatis tergantung berapa persen bagian yang kita dapat. Saya juga awalnya membuka bisnis commission di DeviantART yaitu dengan menerima request gambar apa yang diminta oleh klien dan saya sendiri yang menentukan harganya. Tetapi sayangnya semenjak saya kuliah saya tak membuka jasa komisi lagi karena waktu yang dipenuhi kesibukan. Saya tetap meng-upload karya saya di website karena disitu tidak ditekankan kapan deadlinenya seperti komisi. Selain itu usaha saya baru-baru ini adalah membuat stiker LINE. Melihat banyaknya pengguna LINE dan peminat pengguna stiker,saya ikut membuat kumpulan stiker untuk di publish di Line Kreator Market. Disini hasil karya kita akan di-review. Apabila bagus,akan lulus review dan bisa dijual.
Pada kali ini,saya akan membuat artikel tentang usaha bisnis menggambar yang saya miliki. Saya suka menggambar sejak saya TK. Hobi saya ini terbentuk berkat kesenangan saya membaca komik. Masih ingat saya komik pertama saya yaitu Doraemon. Lama-lama kemampuan menggambar saya ini berkembang. Awalnya saya menggambar hanya untuk memenuhi request teman tapi lama-lama saya berubah haluan. Semenjak SMA,saya mengikuti ekskul yang bernama Japanese Club. Berkat saya masuk ekskul inilah keahlian saya dikenal dan diminta untuk ikut berbagai lomba menggambar oleh sensei kami seperti membuat Manga (semacam komik Jepang), desain karakter, komik strip, dan fanart. Saya sudah menang beberapa kali semenjak saya mengikuti lomba-lomba itu terutama yang saya senangi adalah ketika saya juara 1 Lomba Komik Strip di Universitas Indonesia.
Semenjak kelas 12 SMA saya mulai berpikir bagaimana cara saya menghasilkan uang dari kemampuan saya tidak hanya melalui lomba saja. Saya mencari jawaban dari internet. Saya menemukan berbagai website yang menjual karya kita hanya dengan meng-upload hasil karya dan mereka yang mengatur semuanya. Kita akan mendapatkan uang secara otomatis tergantung berapa persen bagian yang kita dapat. Saya juga awalnya membuka bisnis commission di DeviantART yaitu dengan menerima request gambar apa yang diminta oleh klien dan saya sendiri yang menentukan harganya. Tetapi sayangnya semenjak saya kuliah saya tak membuka jasa komisi lagi karena waktu yang dipenuhi kesibukan. Saya tetap meng-upload karya saya di website karena disitu tidak ditekankan kapan deadlinenya seperti komisi. Selain itu usaha saya baru-baru ini adalah membuat stiker LINE. Melihat banyaknya pengguna LINE dan peminat pengguna stiker,saya ikut membuat kumpulan stiker untuk di publish di Line Kreator Market. Disini hasil karya kita akan di-review. Apabila bagus,akan lulus review dan bisa dijual.
Dulu saya menggambar hanya dengan media pensil dan kertas biasa tetapi lama-lama saya menggunakan cat air dan kertas khususnya. Sekarang saya menggunakan media digital dengan aplikasi softwarenya yaitu PaintTool SAI dan Wacom Pen Tablet. Tiap media itu mempunyai kekurang dan kelebihan sendiri-sendiri. Itu semua juga tergantung selera kita. Dari semua media yang saya coba,saya lebih menyukai media digital karena tidak perlu membeli alat terus menerus dan selain itu efek serta pilihan warna yang banyak.
Kemudian,saya mempromosikan gambar saya dari mulut ke mulut. Tetapi saya lebih sering mempromosikannya melalui media sosial. Contohnya seperti Timeline di LINE dan Instagram.
Menurut saya,bisnis menggambar itu lumayan apabila mempunyai kemampuan seperti itu. Tak hanya kita bisa mendapatkan uang dengan kemampuan kita sendiri tetapi juga menambah kemampuan kita dalam memanajemen usaha. Jadi disela-sela waktu luang,saya menggambar untuk memenuhi kesenangan saya menggambar sekaligus menghasilkan penghasilan sendiri. Dibawah ini adalah beberapa hasil karya saya baik yang saya screenshoot dari Instagram saya atau dipublish di website.
Menurut saya,bisnis menggambar itu lumayan apabila mempunyai kemampuan seperti itu. Tak hanya kita bisa mendapatkan uang dengan kemampuan kita sendiri tetapi juga menambah kemampuan kita dalam memanajemen usaha. Jadi disela-sela waktu luang,saya menggambar untuk memenuhi kesenangan saya menggambar sekaligus menghasilkan penghasilan sendiri. Dibawah ini adalah beberapa hasil karya saya baik yang saya screenshoot dari Instagram saya atau dipublish di website.
Kalau yang dibawah ini adalah beberapa hasil karya stiker saya.